Petugas Gabungan Periksa Aliran Listrik 60 Rumah Warga di Tambora
access_time Kamis, 09 Desember 2021 16:10 WIB
remove_red_eye 2833
person Reporter : TP Moan Simanjuntak
person Editor : Budhy Tristanto
Petugas memeriksa instalasi dan penggunaan kabel listrik yang tidak sesuai standar
Petugas gabungan dari unsur ASN kecamatan dan kelurahan, satpol PP, TNI-Polri, Sudin Nakertrans dan Energi, PLN, Gulkarmat, pengurus RT dan RW, PPSU, serta FKDM, Kamis (9/12), melakukan pemeriksaan aliran listrik pada 60 rumah warga RW 07, Kelurahan Tambora, Jakarta Barat.
Kebakaran Bok Listrik di Kramat Pela Berhasil Dipadamkan
Menurut Camat Tambora, Bambang Sutarna, operasi penertiban aliran listrik ini dilakukan dalam rangka pencegahan pencurian listrik dan antisipasi terhadap bahaya kebakaran akibat dari penggunaan instalasi listrik yang tidak memenuhi standar.
"Petugas memeriksa instalasi dan penggunaan kabel listrik yang tidak sesuai standar, sebagai antisipasi kebakaran," ujarnya.
Bambang mengungkapkan, 35 petugas gabungan yang terlibat dalam kegiatan ini menyasar 60 hunian warga di RT 01 sampai RT 06, RW 07. Dari 60 rumah yang disweeping ini, petugas mendapati tiga hunian yang menyalahi aturan penggunaan listrik. Seperti, sambungan ilegal, daya tidak sesuai dengan yang terdaftar, kabel jumper, bagian dalam meteran diubah, kWh (kilowatt) tidak layak pakai dan meteran listrik tidak resmi.
"Aliran listrik tiga hunian warga itu kami putus, selanjutnya dikenakan sanksi oleh PLN," ucapnya.
Bambang meminta warga agar memerhatikan instalasi serta penggunaan kabel listrik yang standar, serta melakukan pemasangan secara legal sesuai aturan dari PLN
"Untuk warga yang memiliki tempat usaha agar menyiapkan Al
at Pemadam Api Ringan (APAR) dan lainnya, demi pencegahan terjadinya kebakaran," tandasnya.
Berita Terkait
-
DKI Dukung Polda Gelar Razia Listrik
access_timeJumat, 26 Februari 2016 19:00 WIB
remove_red_eye6071 personErna Martiyanti -
27 Unit Pemadam Atasi Kebakaran di Krendang
access_timeJumat, 15 Oktober 2021 18:54 WIB
remove_red_eye1603 personTP Moan Simanjuntak
Berita Terpopuler
indeks